Indahnya Gerbang Kota Kudus Di Malam Hari

Daftar isi:
Pembangunan Gerbang Kota Kretek Kudus sudah selesai. Kemegahan Indahnya Gerbang Kota Kudus Di Malam Hari itu kini banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah, tidak hanya dari Kudus. Tak hanya kemegahannya, replika daun tembakau yang dihiasi lampu terang juga menarik perhatian pengguna jalan untuk menikmati keindahannya.
Mereka siap menyempatkan diri untuk berfoto dan menyaksikan kelap-kelip lampu di gerbang kota. Cahaya berwarna berasal dari gerbang kota suci Kretek, dari lampion yang terbuat dari 100 batang stainless steel menyerupai daun tembakau.
Cahaya dari lampu memantulkan permukaan baja tahan karat yang di poles. Terdapat total 50 baja bantuan di sisi kiri bangunan dan 50 baja bantuan di sisi kanan.
Indahnya Gerbang Kota Kudus Di Malam Hari
Cahaya yang memancar dari gerbang kota suci Kretek di warnai. Ada merah, kuning, hijau, biru, ungu, dll. Di sebut sebagai pintu gerbang kota terbesar di Indonesia, kelap-kelip lampu gedung ini bak oasis di Kabupaten yang memisahkan amtara Kudus dan Demak.
Gerbang Kudus, Kota Kretek merupakan ikon baru yang di ciptakan untuk mengukuhkan Kudus sebagai daerah penghasil tembakau kretek terbesar di Indonesia. Pembangunan gapura di prakarsai oleh perusahaan besar Kudus, yaitu PT Djarum. Setelah selesai, pengelolaan gedung akan di serahkan kepada Pemerintah Negara Bagian Kudus.
Pemerintah Kabupaten melalui Chipkatar Services telah menyusun rencana pembangunan taman di sekitar Gerbang Kota Kudus di Kretek. Pemerintah prefektur sedang mempertimbangkan untuk menggunakan lahan PT KAI di sisi barat gerbang.
Taman kemudian di desain sebagai ruang terbuka sehingga bangunan gapura dapat di lihat dari seberang jalan. Taman juga memiliki tempat parkir untuk tamu. Berada di kawasan Taman Tanggul Angin, monumen ikonik Kota Kudus ini terlihat sangat megah.
Saking istimewanya hingga butuh waktu 7 bulan untuk menyelesaikan Kudus Kretek Gate, selesai tahun 2015. Gerbang Kretek Kudus memiliki diorama dan lighting yang keren. Jika di perhatikan dengan seksama, gapura Kretek Kudus berbentuk seperti daun tembakau, melambangkan bahwa Kudus adalah kota Kretek.
Gerbang kota Kudus Kretek selebar 21 meter ini memiliki salinan daun tembakau yang terbuat dari bahan stainless steel khusus Australia. Salinan daun ini sangat detail, dengan 100 urat di setiap sisinya. Ini belum semuanya. Jumlah sinar daun hingga 59 ruas memiliki arti tersendiri.
Baca Juga : Daftar Wisata Populer Di Kudus
Angka 5 adalah lambang rukun Islam dan angka 9 adalah angka Wali Sango, tokoh penyebar agama Islam di Indonesia. Nikmati kemegahan Gerbang Kota Kretek Kudus, tidak perlu turun dari mobil. Namun, jika Anda tertarik dan ingin berfoto, pergilah ke Gerbang Kota Kudus di Kretek di pinggir jalan. Tertarik bermain di sini?